Artikel

APAKAH BENAR BAHWA ORANG YANG BERZINA DENGAN GADIS TIDAK MENCIUM BAU SURGA





APAKAH BENAR BAHWA ORANG YANG


BERZINA DENGAN GADIS TIDAK MENCIUM


BAU SURGA


Saya seorang pemuda berkenalan dengan gadis sampai berbuat


zina. Pertanyaannku adalah apakah seorang pemuda yang


merusak keperawanan gadis tidak akan mencium bau surga.


Karena hal ini yang saya dengar dari semua teman-temanku.


Apakah ada dalil dari Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah


sallallahu’alaihi wa sallam akan kebenaran perkataan ini?


Alhamdulillah


Tidak diragukan lagi bahwa perbuatan zina yang anda


lakukan merupakan salah satu dosa besar besar. Bahkan ia


termasuk dosa besar setelah syirik dan pembunuhan. Cukuplah


penjelasan akan besarnya zina bahwa Allah subhanahu


wata’ala mengancam pezina dengan dilipat gandakan siksaan


dan kekal di neraka jahanam dalam kondisi hina dan nista


karena besarnya dosa dan jeleknya prilaku.


Sebagaimana firmanNya subhanahu wata’ala:





“Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain


beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah


(membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak


berzina, barang siapa yang melakukan yang demikian itu,


niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya), (yakni) akan


3


dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan


kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina, kecuali orangorang


yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh.”


(QS. Al-Furqan: 68-70)


Zina disandingkan dengan perbuatan syirik dan membunuh


orang, dan balasannya adalah kekal di neraka dan siksaan


berlipatganda yang menghinakan, selama seorang hamba tidak


menghapusnya dengan bertaubat, beriman dan beramal


sholeh.


Allah ta’ala berfirman: ‘Dan janganlah kamu semua


mendekati zina, karena sesungguhnya ia adalah kejelekan dan


jalan yang buruk’


Demikianlah dinyatakan bahwa zina adalah keburukan itu


sendiri, puncaknya adalah ketika keburukan tersebut telah


merasuk ke dalam akal. (Kitab ‘Al-Jawab Al-Kafi, hal. 105).


Maka zina mengharuskan pelakunya kekal di neraka.


Maksud kekal di sini adalah menetap lama yang waktunya tidak


diketahui selain Allah.


Syekh Ibnu Baz rahimahullah berkata:


“Kekal ada dua macam;


Pertama, kekal yang tidak ada batasnya. Inilah kekekalan


bagi orang kafir, kami berlindung kepada Allah, dia tidak akan


keluar selamanya, sebagaimana firman-Nya:





"Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal


perbuatannya menjadi sesalan bagi mereka; dan sekali-kali


mereka tidak akan keluar dari api neraka." (QS. Al-Baqarah:


167)


Kedua, kekal sementara, yang memiliki batas akhir. Yaitu


kekekalan bagi pelaku kemaksiatan seperti pembunuh jiwa,


4


pezina, pelaku riba dan semisal itu.’ (Majmu Fatawa Ibnu Baz,


30/303)


Seharusnya anda segera untuk bertaubat kepada Allah dan


meninggalkan apa yang anda lakukan sekarang juga. Lalu


hendaknya anda memperbanyak amal kebaikan sebagaimana


firman Allah:


“kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan


mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti


Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi


Maha Penyayang. Dan orang-orang yang bertaubat dan


mengerjakan amal saleh, maka sesungguhnya dia bertaubat


kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya.” (QS. Al-


Furqan: 70-71)


Tidak ada nash dalam agama yang menunjukkan bahwa


pezina dengan gadis perawan tidak mencium bau surga. Apalagi


kalau dia bertaubat dan benar dalam taubatnya.


Wallahu’alam.



Tulisan Terbaru

PESAN DARI KHAMAH MUS ...

PESAN DARI KHAMAH MUSLIM KEPADA ORANG KRISTEN

Keutamaan Puasa Enam ...

Keutamaan Puasa Enam Hari Syawal Shawal